Penyebab Gairah Seksual Menurun – Banyak hal yang dapat menjadi pemicu nafsu seksual turun, di mulai dari permasalahan hormon, beberapa obat, sampai penyakit akut. Bila dirasakan ini mengganggu keserasian rumah tangga, cepatlah meminta kontribusi dokter pakar.
Beragam Pemicu Nafsu Seksual Turun
Ada beberapa hal yang dapat menjadi Penyebab Gairah Seksual Menurun, baik pada pria atau wanita. Berikut sejumlah salah satunya:
1. Kondisi Akut
Sejumlah keadaan atau penyakit akut bisa memengaruhi peranan seksual, termasuk:
- Diabetes. Kandungan gula darah yang lebih tinggi bisa mengakibatkan kerusakan pembuluh darah dan saraf. Dampak ini bisa menyebabkan disfungsi ereksi pada pria dan pengurangan saluran darah ke alat kelamin pada wanita.
- Osteoarthritis. Orang yang alami ngilu dan kekakuan persendian mungkin merasa lebih susah untuk berperan serta dalam kegiatan seksual.
- Penyakit jantung. Ini bisa mengakibatkan kerusakan pembuluh darah dan pengurangan perputaran. Kerusakan ini bisa kurangi saluran darah ke alat kelamin, pengurangan nafsu atau pemulasan.
- Tekanan darah tinggi. Ini bisa memengaruhi perputaran darah.
- Kanker. Perawatan untuk kanker, termasuk pembandinghan, kemoterapi, dan radiasi, semua dapat menjadi pemicu nafsu seksual turun.
- Apnea tidur obstruktif.Khususnya yang tidak diobati, bisa mengakibatkan pengurangan nafsu seksual.
2. Beberapa obat
Sejumlah obat bisa mengakibatkan disfungsi seksual atau turunkan keinginan seksual, termasuk:
- Antidepresan dengan dampak serotonergik.
- Antipsikotik yang tingkatkan kandungan prolaktin.
- Obat untuk pembesaran prostat, termasuk finasteride dan dutasteride.
- Kontrasepsi hormonal.
- Obat darah tinggi.
Pemakaian beberapa obat wisataonal atau konsumsi alkohol terlalu berlebih bisa juga mengakibatkan nafsu seksual turun.
3. Faktor Emosional dan Psikis
Banyak faktor emosional dan psikis yang bisa mempengaruhi kemauan seorang untuk melakukan hubungan intim.
Permasalahan kesehatan psikis karena kekhawatiran, stres, kecapekan, harga diri yang jelek, atau penghinaan seksual awalnya bisa kurangi ketertarikan seorang dalam kegiatan seksual.
Permasalahan jalinan termasuk minimnya keyakinan, perselisihan, dan komunikasi yang jelek, dapat menjadi pemicu berkurangnya nafsu.
4. Kandungan Hormon Testosteron Rendah
Pada pria, pemicu nafsu seksual turun dapat menjadi karena kandungan testosteron yang lebih rendah. Testosteron ialah hormon sex yang dibuat pria di testis.
Hormon ini bertanggungjawab atas beragam proses dan karakter badan. Termasuk rambut muka dan badan, massa otot, dorongan sex, produksi sperma, dan kesehatan tulang.
Testosteron rendah pada pria bisa hasilkan tanda-tanda lain, seperti payudara jadi membesar dan disfungsi ereksi.
5. Kehamilan
Peralihan hormonal yang terjadi sepanjang dan sesudah kehamilan bisa mempengaruhi nafsu sex seorang wanita. Peralihan ini memengaruhi tiap orang dengan berlainan.
Beberapa wanita mungkin mempunyai minat yang meningkat terhadap seks, sementara yang lain mungkin memiliki libido yang lebih rendah. Hormon wanita terus berfluktuasi sepanjang bulan-bulan pascapersalinan, yang bisa memengaruhi dorongan sex sepanjang waktu ini.
6. Menopause
Menopause mengakibatkan pengurangan testosteron, yang dibuat wanita dengan jumlah kecil. Tingkat testosteron lebih rendah dapat menjadi pemicu nafsu sex turun.
Sesudah menopause, kandungan estrogen yang lebih rendah bisa mengakibatkan penipisan dan kekeringan pada vagina.
Ini bisa mengakibatkan merasa tidak nyaman dan ngilu waktu melakukan hubungan intim. Bila ini bersambung, bukan mustahil bila nafsu seksual menjadi turun.
Nah, tersebut kemungkinan-kemungkinan pemicu nafsu seksual turun pada wanita dan pria.
Supaya jalinan bersama pasangan masih tetap serasi, penting untuk cari jalan keluar bila alami pengurangan ketertarikan untuk kegiatan seksual.